[alhikmahtoyan.blogspot.com] – Kalau mau berhasil dalam ujian, buang semua buku sehari sebelumnya. Pergilah jalan-jalan, main-main atau tidur saja. Kebiasaan wayangan, sebuah tradisi luhur bangsa kita ternyata tak selamanya baik.
Yang dimaksud adalah kebiasaan diantara kita untuk melembur santapan ujian dalam waktu kilat. Dalam kasus ini, sering kali pepatah ”Sebesar kita berusaha, sebesar itu pula hasil itu kita dapat”, menjadi meleset. Masalahnya, kalau otak kita itu ibarat sebuah botol kosong, maka pengisian secara besar-besaran tentu malah banyak yang tumpah.
Sejak semula, ujian dimaksudkan untuk mengukur seberapa jauh kita berhasil mempelajari suatu pelajaran. Maka semestinya, cara yang terbaik untuk menghadapi ujian ialah mengembangkan kebiasaan belajar yang sistematis. Kalau kita terbiasa mengikuti saran cara belajar yang baik, tentu sedikitnya kita tak terlalu kesulitan jika harus menghadapi ujian.
Mustahil orang lulus ujian tanpa bekerja sebelumnya. Kita harus berusaha agar pada saat ujian berada dalam kondisi puncak efisiensi. Itu berarti kita sungguh-sungguh mengerti seluruh bahan, menyimpannya dengan teratur dan mendalaminya. Dengan begitu kita bisa menulis atau berbicara tentang bahan ujian dari berbagai segi. Juga berarti kita tenang dan yakin, tidak lelah dan terlalu gelisah. Allohu A’lam. *[adm]
Referensi : Sekolah Terbaik | Syukuri Kelulusan | Personal Excellent | Mahasiswa Abadi